Meskipun penyakit mental seperti gangguan bipolar berkembang paling umum pada remaja atau dewasa muda, penyakit ini dapat menyerang anak-anak berusia enam tahun ke bawah. Juga dikenal sebagai Disruptive Mood Dysregulation Disorder (DMDD), kondisi ini dapat memaksa seseorang untuk mengalami lekas marah yang terus-menerus dan parah bersama dengan ledakan emosi yang sering terjadi. Selain mencari bantuan psikiater anak profesional, sebagai orang tua, Anda harus mencoba mengikuti beberapa tips penting di bawah ini.
Anda perlu memastikan bahwa anak Anda mendapatkan semua obat yang diresepkan dan juga pada waktu-waktu tertentu karena melakukannya setiap hari dapat mengurangi sebagian besar tanda-tanda kondisi tersebut. Gunakan kotak obat, organisator, atau catatan sebagai pengingat dan bicaralah dengan guru atau perawat sekolah jika anak Anda perlu minum suplemen saat dia di kelas.
Menurut psikiater terkenal yang menawarkan perawatan untuk gangguan bipolar pada anak-anak, akan sangat membantu untuk menetapkan dan berpegang pada rutinitas tertentu. Bantu si kecil bangun, berolahraga, makan, dan mengantarnya ke tempat tidur pada waktu yang sama setiap hari. Usahakan juga untuk menghindari pertengkaran, pertengkaran, dan apapun yang dapat memicu stres dalam rumah tangga. Diperlukan lingkungan yang damai.
Dalam beberapa kasus serius, seorang anak yang menderita mungkin membutuhkan hak istimewa khusus di sekolah. Misalnya, lebih sedikit pekerjaan rumah selama masa-masa sulit dan lebih banyak istirahat selama kelas. Jika anak Anda membutuhkan hal yang sama, pastikan untuk mendiskusikan tunjangan dengan kepala sekolah atau guru setidaknya sampai kondisinya stabil atau membaik. Jangan ragu jika ahli medis menyarankan Anda untuk menjaga anak Anda di rumah selama beberapa minggu.